Mega Proyek di Timor Leste(2): Jalan Tol Belum Maksimal
TIMOROMAN.COM- Timor Leste memiliki jalan tol pertama. Jalan Tol Suai Timor Leste ini memiliki panjang 155,7 kilometer. Jalan Tol Suai Timor Leste ini ternyata telah diresmikan pada akhir tahun 2018 lalu.
Jalan Tol Suai, Timor Leste yang dikerjakan oleh China Railway International telah diresmikan pada akhir tahun 2018.
Jalan Suai merupakan jalan tol pertama di Timor Leste, sekaligus salah satu proyek infrastruktur yang penting di negeri itu.
Peresmian jalan tol Suai akan membuka lembaran baru dalam pembangunan modernisasi Timor Leste yang merdeka pada 17 tahun yang lalu.
Jalan Tol Suai panjangnya 155,7 kilometer dan terbagi dalam empat ruas. Proyek tahap pertama proyek tersebut dikontrak oleh perusahaan patungan China Railway International dan perusahaan Timor Leste.
Jalan Tol Suai untuk proyek tahap pertama sepanjang 30,4 kilometer, dan telah diresmikan untuk lalu lintas pada November tahun lalu.
Dikutip dari cri online, Direktur perusahaan patungan Tiongkok dan Timor Leste, Lin Ming Ming menjelaskan, jalan tol tersebut adalah proyek infrastruktur ukuran besar pertama yang dibangun perusahaan Tiongkok di Timor Leste.
Proyek tersebut merupakan proyek kerja sama yang pertama antara kedua pihak.
“Dalam proses pembangunan, kami memberlakukan baku standar tertinggi dan teknologi yang canggih. Semuanya dikerjakan dengan standar tertinggi, dari pembelian bahan mentah sampai perancangan dan pembangunan,” demikian kata Lin Ming Ming kepada wartawan.
Menurut penataan pemerintah Timor Leste, Jalan Tol Suai merupakan salah satu jalur penting yang melintasi “kota minyak bumi” di bagian selatan, sekaligus jalan modernisasi bagi perkembangan Timor Leste, dan oleh oleh karena memiliki arti signifikan bagi perkembangan negeri ini pada masa mendatang.
“Saat ini, perusahaan modal Tiongkok sudah berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi Timor Leste secara lebih luas dan mendalam. Timor Leste pun berharap terus melakukan kerja sama dengan perusahaan Tiongkok di berbagai bidang pada masa depan.”
Kepala Bagian Perdagangan di bawah Kementerian Pariwisata, Perdagangan dan Industri Timor Leste, Dos Santos memuji partisipasi perusahaan Tiongkok sebagai jaminan penting bagi perkembangan Timor Leste pada masa mendatang.
“Partisipasi perusahaan Tiongkok telah membawa daya hidup bagi perkembangan ekonomi Timor Leste.
Ini tidak hanya karena meningkatnya pembangunan infrastruktur, tapi juga karena proyek-proyek yang dikerjakan oleh Tiongkok telah menciptakan banyak lapangan kerja bagi masyarakat lokal, sehingga telah dengan kuat mendukung perkembangan ekonomi Timor Leste.
Perkembangan Timor Leste akan mengalami satu proses yang panjang, dan berkat dukungan pembangunan infrastruktur tersebut, negeri ini dapat melepas pandangan ke masa depan yang jauh.”
Xinhua melaporkan pembangunan jalan tol pertama Timor Leste ini merupakan proyek yang telah memperbaiki banyak kehidupan masyarakat lokal.
Karena proyek jalan tol, konstruktor lokal yang mengerjakannya sekarang dianggap sebagai kelompok berpenghasilan tinggi, menikmati hak untuk membeli barang secara kredit di toko.
Sebelum proyek dimulai, mereka adalah petani yang berpenghasilan rendah. Sekarang, pendapatan mereka dijamin, dan melalui konstruksi, mereka telah menguasai mengemudi, mengendalikan kendaraan, dan peralatan teknik.
Antonio, ayah tiga anak, mengatakan penghasilan bulanannya sedikit lebih dari $ 100, tapi sekarang dua kali lipat.
“Perusahaan China telah memberdayakan sekelompok pekerja terampil untuk pembangunan Timor Leste di masa depan,” kata seorang penerjemah proyek tersebut.
Jalan tol mendapat banyak perhatian setelah konstruksi dimulai. Yang Xiaohan, seorang manajer proyek, mengatakan bahwa semua orang di Timor Leste menganggapnya sebagai kebanggaan nasional.
Menurut Yang, saat melihat dermaga jalan tol, delapan pejabat Timor Leste, termasuk seorang menteri, berpose untuk sebuah gambar bergandengan tangan untuk memegang pilar besar tersebut untuk menyampaikan penghargaan mereka atas proyek tersebut.
“Timor Leste merupakan perhentian penting di sepanjang Belt and Road. Dengan membangun jalan tol dengan baik, kami menunjukkan pengabdian kami pada pembangunan prakarsa ini, “kata wakil manajer umum proyek tersebut.
Kendati demikian di mana proyek tersebut dilaksanakan tidak ada penjelasan spesifik.