Agar AC Optimal, Jangan Ada Makanan Dalam Kabin Mobil
TIMOROMAN.COM-Jika suatu saat AC mobil Anda tidak membuat suhu dalam kabin dingin, jangan salahkan freon (refrigerant),
Anda harus menelusuri dulu dan mengerti bagaimana AC bekerja dan
cara merawatnya.
Menurut Pak Bas (Bengkel Arek Suroboyo) AC seperti mesin mobil.
Kalau mobil ada piston, oli dan perawatan demikian juga AC.
Pendingin ini juga punya kompresor, evaporator, kondensor dan
peralatan lainnya.
Selanjutnya Pak BAS membuka rahasia kenapa AC tidak dingin.
Rahasianya terletak pada oli yang ada di kompresor. Ia memberi
contoh pada mobil baru Xpander tahun terbaru yang menurut
pemiliknya tidak lagi dingin.
Ia kemudian memperagakan alat khusus yang dapat mendeteksi
volume oli. “Normalnya dari pabrik volume Xpander harusnya 200 ml tapi
kita lihat bersama, volumenya hanya 25 ml. Dengan fakta seperti
itu tentu kompresor tak bekerja maksimal.”
Dengan tools yang ia miliki, maka pemeriksaan AC itu rusak atau
tidak cukup mudah termasuk mendeteksi kebocorannya. Dashboard
dalam hal ini tidak perlu. “Padahal membuka dashboard dan
memasang kembali bukan hal yang mudah dan berisiko,” katanya.
Seringkali untuk mengatasi bau dalam kabin pemilik mobil
menambahkan parfum dalam kabin. Menurut Pak BAS (Bengkel Arek
Suroboyo) yang terletak di Jl Panjang Jiwo Surabaya penambahan
parfum itu keliru, apalagi kalau bentuknya gel.
“Gel bisa menguap kalau kemudian menempel di evaporator AC,
maka akan menyebabkan korosi, dan dengan demikian akan
menurunkan fungsi AC mobil,” katanya.
Satu hal lagi yang ia tambahkan, kabin jangan sampai kotor atau
berdebu dan yang paling tidak boleh adalah makanan terutama
tempat duduk kiri depan. Kenapa? Karena di tempat inilah terjadi
sirkulasi udara secara keseluruhan.
Dan terakhir, tidak ada virus atau bakteri. Untuk menghilangkan
bibit penyakit ini harus dilakukan foging. “Kami punya alat ini
dan belum ada bengkel lain yang memilikinya,” tutur Pak Bas.(*)