Pengadaan Barang dan Jasa’ pada Dinas PUBM SDA Bidang Jalan Kab Sidoarjo Dituding Tak Teansparan
TIMOROMAN.COM- Ketua LSM LASYKAR ABBABILKab Sidoarjo, MR, menuding pengadaan barang dan jasa pada Dinas PUBM SDA Di Bidang Jalan Kab Sidoarjo tak transparan.
Pasalnya, Kata MR , berdasarkan data dan muncul pada Rencana Umum Pengadaan (RUP) PUBM SDA yang tayang pada akun SPSE ada keterangan pengadaan barang dan jasa pekerjaan peningkatan jalan Masanganwetan – Sukodono senilai Rp 20 Milyard ,Pelaksanaan pengadaan barang tersebut dilakukan dengan sistem E-Katalog dan berpotensi terjadinya persengkokolan dengan pihak penyedia barang.
“Hal tersebut sangat mungkin terjadi, karena pelaksanaan pengadaan barang tidak dilakukan secara tender, sehingga tidak terjadinya persaingan sehat meskipun secara aturan dibolehkan pengadaan barang dilakukan dengan cara e-purchassing atau lebih dikenal dengan E-Katalog ,”kata MR dalam keterangan nya kepada Awak Media Timoroman Com Sabtu (01/06/2024).
Seharusnya kata MR, Pengguna Anggaran atau Kuasa Penguna Anggaran (PA/KPA) Dinas PUBM SDA menguraikan satu persatu alat alat apa yang dibutuhkan, bukan sebaliknya hanya mengumumkan secara global.
“Publik patut curiga pihak PA/KPA sudah memiliki mens rea atau niat jahat dengan menutup-nutupi informasi. Padahal keterbukaan dan transparansi termasuk prinsip dan etika pengadaan barang dan jasa yang diatur dalam Perpres 16 Tahun 2018,”Kata MR.
E-Katalog ,kata MR , adalah modus baru korupsi sebagaimana diketahui cara yang paling aman melakukan korupsi pada pengadaan barang adalah dengan cara pengadaan.
“Dengan cara e-katalog dimana tidak dilakukan proses tender, KPA langsung menunjuk penyedia yang sudah mempunyai relasi khusus. Tentunya tidak ada makan siang gratis’ semua pengadaan barang dengan e-katalog ada upahnya dengan persentase yang sudah disepakati sebagai komitmen fee yang harus dipenuhi oleh calon penyedia,” kata MR
Karenanya, kata MR ,Transparansi Tender harus dilakukan oleh PA/KPA, dan mendesak Kadis PUBM SDA selaku Pengguna Anggaran (PA) untuk meninjau kembali paket – paket yang sudah diumumkan pada RUP SPSE.
Sementara itu, saat Awak Media mencoba klarifikasi terkait hal tersebut kepada dinas terkait dengan menghubungi melalui sambungan telepon dan WhatApp Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Sumber Daya Air (PUBM SDA) belum ada respon / tidak aktif.
Diketahui, system E-katalog jasa kontruksi merupahkan solusi pemilihan penyedia jasa dengan terbuka,cepat dan mudah. Namun,saat ini proses E-katalog di kabupaten Sidoarjo dinilai hanya bisa dinikmati kontraktor yang berada di lingkaran penguasa, yang secara statistik sangat sedikit jumlahnya di kabupaten Sidoarjo. Bersambung. (Ud/Rk)