Menikmati Kluiner Khas Timor Leste, Apa Saja?

TIMOROMAN.COM-Bagi yang ingin travel dan bernostalgia, ada baiknya mencicipi kuliner Timor Leste di tempat asalnya. Timor  Leste memiliki kuliner yang berbeda dengan Timor Barat, khususnya  karena pengaruh dari kuliner Portugis, Arab, Tionghoa dan Indonesia.  Sebagian besar kuliner khas Timor Leste mengandung Mina Azeite atau  Olive Oil, juga anggur merah (vinho).

Kuliner Portugis

Caldeirada  adalah kuliner Timor Leste yang dipengaruhi budaya Portugis berupa  daging ikan, sapi atau kambing . Caldeirada de Peixe sangat mirip dengan  Bouillabaisse di Perancis atau Chioppino di Italia. Ada pula Caldeirada  de Galinha sejenis kari ayam dan Cusido yang berbasis daging sapi serta  Asado dari daging babi. Carne Assada adalah daging kerbau panggang yang dihidangkan dengan saus yang kental dan merica.

Mie

Pengaruh  kuliner Tionghoa yang dibawa pedagang Macau membuat adanya beberapa  masakan mie seperti Saumi atau Mie Goreng yang disajikan bersama telur  dadar iris, sayuran dan minyak zaitun.

Kuliner Khas Lainnya

Sedangkan Sasate adalah sate dengan daging babi atau kerbau yang dibumbui air asam dan gula merah, merupakan kuliner khas Aileu.

Tukir adalah kuliner khas Viqueque yakni daging kambing yang dimasak di dalam bambu yang dibakar di atas bara api.

Fahi Tunu atau babi guling sering ditemukan pada pesta-pesta besar. Makanan babi lainnya adalah Midar Sin, sejenis babi kecap.

Kulu Tunu atau Kulu Gisa adalah kuliner yang berasal dari Baucau.

Saboko  adalah sejenis makanan khas dari ikan tuna yang di panggang setelah  dibumbui secara khusus dan dibungkus daun lontar. Ada pula yang disebut  Ikan Singa dari ikan laut yang dibumbui belimbing wuluh, cabai dan olive  oil lalu dikukus.

Suntu Tunu adalah kuliner berbahan cumi yang dibaluri olive oil dan dikucuri jeruk nipis lalu dibakar.

Orang  Timor Leste kurang mengkonsumsi sayur, kecuali Salada yang terbuat dari  daun selada bokor, tomat iris, bawang Bombay iris, bawang merah iris  dan selada air yang disiram vinnaigrette.

Bagi warga di desa sering memasak tumis daun dan bunga pepaya kadang ditambah irisan buah pepaya muda.

Hidangan Karbo

Makanan  disantap dengan Arroz Branca (nasi putih) atau Pao, sejenis roti bun.  Pao  (Pa’un) disantap bersama telur dadar atau daging panggang. Juga ada Arroz  Fugado (nasi tomat) dan Katupas (ketupat dengan santan).

Batar Nurak atau bubur jagung dengan daun singkong, kangkung dan ikan maran (ikan asin kering) mirip Tinutuan di Manado.

Batar  Daan, sejenis bubur jagung dengan campuran daging sapi, kacang tanah,  sayuran dan belimbing wuluh. Ada pula Bataar Tunu, sebutan untuk jagung  bakar.

Adapula masakan dari kacang merah yang disebut Koto, dengan campuran wortel dan kentang. Mirip sop Brenebon dari Manado.

Kopi

Minuman  yang lazim diminum adalah cerveja atau bir. Ada juga minuman keras  lokal yakni Tuak Sabu asal Baucau, serta Sopi yang berkadar alkohol  lebih rendah, rasanya manis mirip legen di Tuban.

Tentunya  jangan dilupakan menyeruput kopi Timor. Kopi terbaik di dunia salah  satunya dari Timor Leste atau Lorosae, disebut kopi Letefoho berasal  dari distrik Ermera. Kopinya pekat dan aromanya sangat kuat. Caffeine  levelnya tinggi dengan rasa asam yang rendah.

Minum  kopi di Timor Leste tentu sambil ditemani camilan khas Portugis,  seperti Bolinhos de Natas, sejenis tar telur yang legit, yang mampu  menetralisir pahitnya kopi. Kadang juga ditemani Roti Paung, roti tradisional khas Timor yang keras dan terbuat dari tepung, telur dan minyak.(kompasiana/*)

Share this :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *