Messi akan Tinggalkan Barcelona 2013
TIMOROMAN.COM-Lionel Messi mengatakan bahwa pada 2013 dia ingin meninggalkan Barcelona tetapi sekarang berencana untuk mengakhiri karirnya di Nou Camp.
Penyerang berusia 32 tahun itu mengatakan kepada stasiun radio yang berbasis di Barcelona, RAC1 bahwa ia merasa “diperlakukan dengan sangat buruk” oleh Spanyol pada saat itu ketika ia dan ayahnya diselidiki karena mengajukan pengembalian pajak yang curang.
“Hormat saya, pada waktu itu, saya berpikir untuk pergi,” katanya.
“Bukan karena Barcelona tetapi karena saya ingin meninggalkan Spanyol, saya tidak ingin tinggal di sini lagi.”
Dia menambahkan: “Saya membuka pintu bagi banyak klub, tetapi saya tidak pernah mendapat tawaran resmi karena semua orang tahu saya benar-benar ingin bertahan. Situasi ini jauh melampaui perasaan saya terhadap Barca.”
Messi mendaftarkan diri di akademi La Masia Barcelona pada usia 13 dan membuat debut tim pertamanya pada usia 16.
Dia kemudian menjadi pencetak gol terbanyak klub dengan 604 gol dan berada di urutan kedua dalam daftar penampilan sepanjang masa di belakang mantan rekan setimnya Xavi.
Sementara striker Argentina mengakui tidak ada “sesuatu yang baru” untuk ditambahkan tentang perpanjangan kontrak, kontraknya saat ini berakhir pada 2021, ia melihat masa depannya di juara Spanyol.
“Ide saya adalah bertahan selama bertahun-tahun. Saya selalu berpikir seperti ini dan tidak ada yang berubah. Jelas bahwa ide saya adalah untuk mengakhiri karir saya di Barca.”
“Terutama karena apa yang saya rasakan untuk klub dan keluarga saya. Kami sangat bahagia di Barcelona,” kata Messi.
Dalam sebuah wawancara, pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub juga membantah cerita bahwa ia memainkan peran penting dalam kesepakatan transfer klub.
Sepanjang musim panas ada desas-desus bahwa Messi mendorong dewan Barcelona untuk menandatangani kontrak kembali dengan Neymar dari PSG, dengan Messi mengatakan dia akan “senang” melihat pemain Brasil itu kembali.
Dia mengatakan: “Terakhir kali saya berbicara dengan Bartomeu [presiden Barcelona] adalah di Liverpool, tapi kami belum pernah bertemu sejak itu. Saya tidak punya masalah dengannya.
“Kadang-kadang, dia meminta umpan balik dari ruang ganti mengenai masalah penandatanganan, seperti dengan Neymar atau Griezmann. Tetapi tidak benar bahwa saya memutuskan siapa yang akan kami tandatangani atau pelatih mana yang ada di sini.
“Saya pikir Neymar menyesal meninggalkan FC Barcelona sejak hari pertama. Dia menyadari bahwa dia salah.”
“Aku tidak mengkritik dewan karena tidak menandatangani Neymar. Aku bukan bagian dari negosiasi.”(bbc)
